Kota Salatiga – Ketua DPRD Kota Salatiga, Dance Ishak Palit, M.Si menilai, ajang pemilihan mas dan mbak duta wisata Kota Salatiga sebagai bentuk upaya Pemerintah Kota untuk memperkenalkan wisata di Kota Salatiga. Hal tersebut disampaikan oleh Bung Dance, dalam sambutannya ketika menghadiri malam Grand Final Duta Wisata Kota Salatiga, yang digelar di Halaman Bung Karno DPRD Kota Salatiga, Sabtu (17/6/2023).
“Mas dan mbak diharapkan, bukan sekedar ceremonial seperti yang terjadi malam ini, tapi diharapkan nanti secara aktif dapat menjadi bagian dari duta wisata Kota Salatiga yang memperkenalkan wisata Salatiga bukan hanya di Jawa Tengah, tapi dunia,” ungkap Bung Dance, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Salatiga.

Bung Dance menyebut, dengan dihadirkannya Miss Tourism Internasional 2021-2022, Jessy Silanan Wong, diharapkan dapat menghasilkan sepasang mas dan mbak Kota Salatiga yang berstandar nasional.
“Dan yang datang ini bukan Miss Indonesia, karena Jessy dulu pernah menjadi Miss Tourism Indonesia, kemudian menang di Internasional, sehingga kita berharap, bahwa Grand Final Duta Wisata Salatiga ini kelasnya bukan kelas Kota, tapi kelas Nasional,” imbuhnya.
Pihaknya menambahkan, di bawah patung Bung Karno, juga di bulan Juni, pihaknya mau menyampaikan, pihaknya mengajak, untuk bersama-sama untuk Salatiga yang merupakan kota kecil di Jawa Tengah, tapi kota ini bisa menjadi destinasi wisata dunia, Kota Gastronomi Dunia.
Kegiatan pemilihan duta wisata Kota Salatiga ini pertama kali digelar sejak tahun 2019 yang terhenti akibat Pandemi Covid-19. Hosea Lintang Ananggadipa dan Aesyke Dyah Ayu Putri berhasil terpilih menjadi duta wisata Kota Salatiga yang baru, dengan menyingkirkan 40 finalis mas dan mbak Kota Salatiga.
Koresponden : Bagas