
Kabupaten Banyumas – Bupati Banyumas, Drs. Sadewo Tri Lastiono, M.M., membuka kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) yang dihadiri 2.800 anak dari jenjang SD sampai SMA/SMK pada Senin (14/07/2025) di Alun-alun Banyumas.

Bupati Sadewo mengingatkan kepada seluruh sekolah agar dalam kegiatan MPLS tidak ada perpeloncoan. Menurutnya, MPLS harus menjadi momentum agar peserta didik, mengenal sekolahnya dan menjadi tempat yang ramah, aman, dan tempat untuk anak bertumbuh.
“MPLS hari ini berbeda, tidak boleh diisi dengan kekerasan fisik dan verbal,” katanya.
Sadewo yang juga Bendahara DPC PDI Perjuangan Banyumas menambahkan, MPLS merupakan kegiatan yang masih relevan untuk kondisi saat ini. Selain itu ia berpesan agar pendidikan budi pakerti bisa kembali diberikan kepada peserta didik.
“Pendidikan karakter dan budi pekerti itu sangat penting, saya ingat saat sekolah di SD ada pelajaran budi pekerti. Saya meminta agar sekolah bisa kembali memberikan pendidikan budi pekerti,” ujarnya.

Bupati juga menegaskan soal larangan pungutan di sekolah yang sudah diatur dalam Permendikbud No 44 Tahun 2012. Untuk itu pihaknya bakal menindak tegas jika ada sekolah yang menarik pungutan.
“Satuan pendidikan boleh menerima sumbangan dari masyarakat sepanjang memenuhi kriteria sumbangan, tidak memaksa, sukarela, tidak menentukan jumlah dan waktu pemberian,” tandasnya.
Koresponden: Aim
Such a refreshing take on a common topic.
This was easy to follow, even for someone new like me.
This content is gold. Thank you so much!
I enjoyed your perspective on this topic. Looking forward to more content.
Thank you for covering this so thoroughly. It helped me a lot.