Kabupaten Temanggung – KomandanTe Bintang Dua Dapil 1 Temanggung, Elvira Rosalia Rachma memberikan perhatian penuh kepada masyarakat yang menyukai bidang olahraga, utamanya bulu tangkis. Salah satu hal yang ia aktualisasikan di lapangan adalah dengan menyelenggarakan turnamen bulu tangkis dengan tajuk ‘Sidorejo Cup V’ di Balai Desa Desa Sidorejo.
Turnamen yang terselenggara selama sepakan mulai 14-20 Desember 2022 ini diikuti oleh puluhan peserta di mana mereka adalah atlet-atlet bulu tangkis lokal dari Temanggung. Selaku panitia utama kegiatan, Elvira juga menyediakan hadiah untuk pemenang dengan nilai jutaan rupiah.
Ditemui oleh Koresponden Derap Juang Temanggung, Elvira mengatakan bahwa Sidorejo Cup V ini merupakan event rutin yang ia selenggarakan, tujuannya yakni memberikan ruang berkompetisi bagi masyarakat yang mencintai olahraga bulu tangkis. Selain itu, event tersebut juga diterangkan olehnya menjadi ajang silaturahmi antar pemain bulu tangkis di Temanggung.
“Jadi ini bukan incidental, melainkan perencanaan jangka panjang. Ke depan juga kita akan selenggarakan kembali sebagai ajang kompetisi antar pemain bulu tangkis lokal. Harapan kami, Sidorejo Cup V menjadi ajang untuk menumbuhkan prestasi pemain bulu tangkis sehingga nantinya bisa mengharumkan nama Temanggung di kancah yang lebih tinggi. Di samping itu, ini juga menjadi ajang silaturahmi, antar pemain kalau dalam falsafah Jawa bisa saling ngangsu kawruh,” terangnya.
Sebelum menyerahkan penghargaan kepada pemenang lomba, di hadapan peserta Elvira meminta supaya mereka senantiasa meningkatkan kompetensi dan kapabilitasnya. Bagaimanapun juga, untuk menjadi atlet professional tentu dibutuhkan kerja keras dan konsistensi yang tinggi.
“Saya berpesan kepada yang belum menang supaya tetap gigih berlatih, yang menang jangan jumawa. Saling support antar peserta adalah hal penting sehingga nantinya atlet bulu tangkis lokal di Temanggung semakin naik kompetensi dan kapabilitasnya. Untuk hal personal, terus-lah bekerja keras dibarengi dengan konsistensi, karena untuk menjadi atlet professional memerlukan adanya perjuangan,” tandasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan
