Kabupaten Purworejo – DPC PDI Perjuangan Purworejo menggelar acara Konsolidasi Partai Dapil 5 Kecamatan Kemiri, kecamatan Pituruh, dan Kecamatan Bruno dalam rangka penjelasan system penghitungan suara sainte lague.
Kegiatan ini dihadiri oleh Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Purworejo, yakni dari Tunaryo dan Endro Sadewo, Fraksi PDI Perjuangan Jawa Tengah M.H Zaenudin, Fungsionaris DPC, PAC hingga Ranting terselenggara di Aula Balai Desa Bedono Kluwung, Sabtu (19/11/2022).
Dalam sambutannya, Ketua DPC Purworejo, Dion Agasi mengatakan sosialisasi tentang KomandanTe Stelsel yang telah ditetapkan PDI Perjuangan se-Jawa Tengah bukan hanya di Purworejo saja.
“Tentu sistem ini menjadi sorotan, namun semua ilmu semua teori itu dapat diperdebatkan untuk membuktikan sistem ini di 2024, karena sistem ini sudah diputuskan pada Kongres Partai yang harus kita jalani dan lakukan sebaik mungkin sesuai dengan amanat Partai”, kata Dion.
Kemudian Dion Agasi mengatakan jangan terlena terhadap survei eksistensi Partai politik, namun para kader harus fokus dengan kerja-kerja Partai.
“DPC berhak me-monitoring wilayah KomandanTe, jangan lupa agar mesin Partai untuk senantiasa digerakan,” katanya.
“Saya yakin semua yang hadir di sini adalah kader-kader sejati. Saya yakin teman-teman di sini adalah keluarga PDI Perjuangan yang akan bersama-sama berjuang untuk Menang Spektakuler 2024,” imbuhnya.
Kemudian, M.H Zaenudin mengingatkan berpolitik harus bergembira dan menerapkan etika sebagai kader artai.
“Senyum, sapa, salam dan bergerak dengan serentak, seragam, dan sungguh-sungguh untuk memperkuat persatuan dan kesatuan,” terangnya.
“Sistem KomandanTe jadi patron, intinya sistem KomandanTe ini menjadi sistem tempur di 2024, yang perlu ditekankan gotong royong bersama dalam satu barisan,” pungkasnya.
Koresponden : Dewi
