Adisatrya: Dorong Daya Saing UMKM Banyumas

0

Kabupaten Banyumas – Anggota Komisi 6 DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Adisatrya Suryo Sulisto, bersama Kementerian Koperasi dan UKM RI, menggelar kegiatan Sosialisasi Pemasyarakatan Inkubasi Wirausaha dengan tema “Pemasyarakatan Inkubasi Wirausaha Bagi Calon Wirausaha Digital”.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kab. Banyumas, Joko Wiyono, Wakil Sekretaris Bidang Eksternal DPC PDI Perjuangan Kab. Banyumas, Hendro Prayitno, serta 180 peserta pelaku UMKM perwakilan Kecamatan se-Kab. Banyumas, yang dilaksanakan di Hotel Wisata Niaga Purwokerto dan Meotel Purwokerto, Selasa (13/9/2022).

Diketahui, dalam penyampaian program inkubasi bagi UMKM merupakan metode yang sangat tepat dan efektif untuk pengembangan kualitas dan wawasan berusaha. Inkubasi sebagai proses dukungan pendampingan bisnis, yang berdampak positif dalam mendorong UMKM tangguh dan produk UMKM lebih berdaya saing.

Pada kesempatan tersebut, ADS panggilan singkat Adisatrya Suryo Sulisto mengungkapkan, setiap bisnis UMKM pastinya mempunyai persoalan dan kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga pembinaan dan pendampingannya harus disesuaikan dengan karakteristik bisnisnya.

Rangkaian kegiatan Sosialisasi Pemasyarakatan Inkubasi Wirausaha dengan tema “Pemasyarakatan Inkubasi Wirausaha Bagi Calon Wirausaha Digital”.

“Dalam program inkubasi, pelaku UMKM akan mendapatkan dukungan pendampingan bisnis dengan penyediaan berbagai sumber daya, sarana dan prasarana usaha, serta dukungan manajemen dan teknologi. Pendekatan inkubasi, diharapkan dapat mendorong lahirnya wirausaha baru dan mendorong pembinaan UMKM secara berkelanjutan di Kab. Banyumas,” ungkap AD, yang merupakan Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII Banyumas-Cilacap.

Lebih lanjut ADS menjelaskan, dari total 64,2 juta pelaku UMKM di Indonesia, baru 19,5 juta yang telah masuk ke dalam ekosistem digital atau sekitar 30,4%.

“Kondisi Pandemi Covid-19 telah membawa akselerasi transformasi digital di Indonesia, khususnya bagi dunia usaha, terlebih UMKM. Maka dari itu, pelaku UMKM Banyumas yang belum go digital harus segera memanfaatkan teknologi, agar menjadi pelaku usaha yang lebih sukses yang bisa memenuhi kebutuhan pasar domestik, nasional, bahkan global,” jelasnya.

ADS menambahkan, program inkubasi UMKM sangat menarik perhatian dunia pendampingan usaha. Karena berbeda dengan pelatihan atau workshop lain yang durasinya relatif pendek, tanpa disertai tindak lanjut berupa pendampingan. Inkubasi UMKM, lebih memberikan banyak manfaat kepada pelaku UMKM karena memberikan proses pendampingan yang intensif dengan alur/tahapan yang sangat jelas.

Sementara itu, Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono, yang juga Bendahara DPC PDI Perjuangan Kab. Banyumas, dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada ADS. Sebagai Anggota DPR RI dapil Banyumas, Adistrya Suryo Sulisto selalu berkontribusi membantu dan memajukan pelaku UMKM Banyumas dengan berbagai kegiatan yang dilakukan.

Pada akhir acara, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Kab. Banyumas, Joko Wiyono, mengatakan, kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk kehadiran negara dalam melindungi, mencerdaskan, serta mengembangkan pelaku UMKM, dan juga memberikan layanan kepada pelaku UMKM, agar bisa naik kelas ke depan.

“Selama ini Mas Adisatrya, selalu peduli tentang kondisi UMKM Banyumas dan berkomitmen untuk menguatkan pelaku UMKM, agar menjadi wirausaha yang tangguh dan naik kelas. Saya harap, kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan untuk menelisik pelaku UMKM lainnya di Banyumas,” pungkasnya.

Koresponden : Karsim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here