Kabupaten Pekalongan – Wakil Bupati Pekalongan Riswadi menyampaikan apresiasi terhadap Muhammadiyah atas peran sertanya dalam upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Pekalongan. Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan Pembukaan Pameran dalam Rangka Semarak Mukhtamar Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-48 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Kajen, Sabtu (30/7/2022).
Dalam sambutannya pada kegiatan tersebut, Wabup Riswadi mengatakan bahwa upaya pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Pekalongan tidak akan berjalan dengan optimal tanpa diiringi pembangunan SDM yang mumpuni. Karenanya dia mengapresiasi peran serta Muhammadiyah dalam peningkatan SDM melalui Bidang Kesehatan dan Pendidikan.
“Kami menyadari begitu besar kontribusi pemikiran Muhammadiyah untuk pembangunan Kabupaten Pekalongan contoh melalui majunya pendidikan Muhammadiyah di TK, SD, sampai ke Universitas,” tutur Wabup Riswadi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan ini menambahkan bahwa pembangunan SDM yang dilaksanakan Muhammadiyah telah berlangsung puluhan tahun di Kabupaten Pekalongan, menjadikan Muhammadiyah memiliki kualitas SDM yang unggul dan maju. Oleh karenanya dia berharap Muhammadiyah dapat terus menjalankan peran untuk mendukung pembangunan di kabupaten Pekalongan.
“Mari bersama-sama Pemerintah Kabupaten Pekalongan kita bangun infrastruktur sekaligus kita bangun SDM di Kabupaten Pekalongan,” ajaknya.
Lebih lanjut, dia juga mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan Gebyar Muktamar Muhammadiyah yang rencananya akan dilaksanakan di Solo.
“Pra Muktamar Muhammadiyah di Solo nanti akan ada gebyar pasar dan pameran. . Hari ini saya lihat masyarakat ramai, saya rasa masyarakat sudah rindu karena sudah 2 tahunan vakum,” ujarnya.
Melalui kegiatan Gebyar Mukhtamar tersebut, Riswadi berharap ekonomi masyarakat akan kembali tumbuh dan target pertumbuhan ekonomi yang direncanakan Pemerintah Kabupaten Pekalongan dapat terwujud.
Walaupun begitu, Riswadi tetap mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan walaupun kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Pekalongan perhari itu tercatat 0 kasus. Tetapi masyarakat tetap di himbau untuk tetap waspada. “Masyarakat harus tetap waspada dan selalu menjaga protokol kesehatan,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Wabup Riswadi meminta Muhammadiyah untuk ikut berperan menyosialisasikan instruksi-instruksi Pemerintah kepada masyarakat serta mentaatinya dengan baik sebagai bentuk pendidikan SDM yang berkualitas.
Koresponden: Gus Santo