Kabupaten Jepara – Dukung upaya perbaikan gizi masyarakat, Drs. H. Junarso selaku Wakil Ketua DPRD Kab. Jepara sekaligus Sekretais DPC PDI Perjuangan Kab. Jepara memberikan dukungan program penurunan angka Stunting dan perbaikan gizi pada anak di Desa Watuaji yang dilakukan kepada para Pengurus Ranting Watuaji.
Ia mengatakan, apabila bayangan Stunting yang masih menjadi catatan penting bangsa Indonesia saat ini harus segera diselesaikan, termasuk juga di Kab. Jepara. Dilansir dari halosemarang.id, Setda Jepara mencatat prevalensi Stunting di Kab. Jepara Tahun 2021 berada pada angka 12,9% yang didasarkan pada Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM).
Jika menurut EPPGBM Jepara telah mendapat angka prevalensi yang baik, ini berbanding terbalik dari riset kesehatan dasar dan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang berada pada angka 25%. Angka ini menurutnya sangat tinggi dan perlu diambil tindakan antisipasi serta pencegahan.
Sehingga dengan melihat kondisi gizi anak Kab. Jepara, Pengurus Ranting PDI Perjuangan Watuaji yang didukung penuh Junarso mulai melakukan program pembagian Susu Formula kepada anak-anak yang terindikasi menderita Stunting.
“Tercatat sebanyak 21 anak yang terindikasi Stunting di Desa Watuaji. Ini mereka akan mendapatkan Susu Formula sebanyak 2 dus setiap anak dalam satu bulan selama 3 bulan berturut-turut. Anak yang sehat dan cerdas harus mendapatkan asupan gizi yang baik. Dengan begitu tumbuh kembang anak tidak akan terganggu,” kata Junarso, Selasa (21/06/2022).
Untuk memaksimalkan program perbaikan gizi ini, Ranting Watuaji juga bekerja sama dengan bidan desa, Kader Pembangunan Manusia (KPM) yang memang khusus menangani anak Stunting serta pihak terkait lainnya.
“Program ini merupakan program awal yang akan dievaluasi lebih lanjut. Jika didapatkan hasil yang baik dalam hal membantu menurunkan angka Stunting, tidak menutup kemungkinan akan ada program lanjutan dan bisa dilakukan di desa lain,” pungkasnya.
Koresponden : Agus Budianto