
Kabupaten Brebes – DPC PDI Perjuangan Kab. Brebes menggelar kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kantor DPC Partai. Vaksinasi ini kolaborasi dua legislator PDI Perjuangan yang bertugas di Senayan yakni Hj. Paramitha Widya Kusuma dan DR. Hj. Dewi Aryani, Kamis (26/8/2021).
Kedua legislator itu nampak secara langsung menghadiri dan memantau berjalannya vaksinasi bersama Ketua DPC Partai, H. Indra Kusuma. Kegiatan ini dalam rangka mempercepat akselerasi penerima vaksin di Kabupaten Brebes.
Mbak Mitha sapaan akrab Paramitha mengatakan, dalam kegiatan kali ini, pihaknya bekerjasama dengan Komisi IX DPR RI yang memberikan vaksin gratis yang diadakan di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes. Di mana, selama kegiatan berlangsung, pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Kegiatan ini (vaksinasi) bekerjasama dengan Komisi IX DPR RI yang mana sebagai penyuplai dosis vaksin baik pada dosis pertama, kedua, atau kepada para lansia. Ke depan, vaksinasi akan kita gelar pada 28 September mendatang dengan tujuan untuk mempercepat warga menerima vaksin,” katanya saat meninjau vaksinasi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes, H. Indra Kusuma mengungkapkan, selama ini pihaknya sudah mengajukan vaksin gratis kepada Pemda Brebes, namun terkendala sesuatu sehingga pihaknya mengajukan ke Komisi IX DPR RI.
“Sebetulnya begini, DPC PDI Perjuangan Brebes sudah mengajukan ke pemerintah daerah untuk ikut memberikan bantuan vaksin kepada masyarakat. Namun kami menunggu belum mendapatkan karena kami melihat pemda sendiri mendapatkan jatah vaksinnya terlalu kecil,” ungkapnya.

Maka kebetulan, lanjut Indra, DPR RI di Dapil IX ini ada Paramitha dan Dewi Aryani, pihaknya meminta supaya diberikan vaksin gratis untuk masyarakat Kabupaten Brebes.
“Kebetulan Mbak Dewi Aryani ini di Komisi IX jadi langsung direspons. Dan ternyata pada kegiatan ini juga Pemda Brebes menambahkan 250 dosis, jadi totalnya 500 dosis vaksin,” imbuhnya.
Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI, Dewi Aryani mengatakan, pihaknya mendorong pemerintah untuk mempercepat produksi vaksin Merah Putih yang diproduksi sendiri di dalam negeri. Dia berharap, bulan depan vaksin Merah Putih akan keluar uji klinis yang ketiga.
“Ini akan mempermudah bangsa kita mempunyai vaksin sendiri. Ke depan penambahan vaksinnya bisa bertambah 2 sampai 3 kali lipat dari sebelumnya. Sehingga target vaksinasi di seluruh Indonesia terutama di provinsi -provinsi yang jumlah penduduknya padat akan cepat terpenuhi,” jelas Dewi Aryani.
Koresponden: Initial_Em – RiRi