Mbak Puan: Pemerintah Punya Pertimbangan Soal Penetapan Status Bencana Nasional Banjir Sumatera

0
Puan Maharani
Foto: Ketua DPR RI, Mbak Puan Maharani

Jakarta – Ketua DPR RI, Mbak Puan Maharani meyakini pemerintah mempertimbangkan dengan matang untuk menetapkan status bencana nasional banjir dan longsor di wilayah Aceh dan Sumatera. Ia mengatakan, DPR dan pemerintah terus menerima masukan mengenai perkembangan bencana ini.

Mbak Puan menyebut bahwa Presiden Prabowo Subianto telah meninjau langsung lokasi bencana. Menurutnya, tentu pemerintah tahu betul keputusan yang akan diambil mengenai penetapan status bencana nasional bagi daerah terdampak yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Pemerintah dan DPR tentu saja sudah sama-sama mendengarkan masukan dari berbagai pihak, terutama masukan dari Pemda-Pemda yang terdampak. Apakah perlu segera ditetapkan bencana nasional, bahkan Presiden juga sudah langsung meninjau wilayah yang terdampak,” ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (03/12/2025).

“Namun, untuk bisa kemudian segera memutuskan terkait dengan hal tersebut tentu saja pemerintah punya pertimbangan yang matang dan kami juga mengikuti semua masukan terkait dengan hal tersebut,” sambungnya.

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto telah meninjau langsung wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat pada Senin (1/12). Presiden meninjau langsung posko pengungsian, lokasi infrastruktur rusak, serta berdialog dengan ribuan warga terdampak untuk memastikan penanganan darurat berjalan cepat dan tepat sasaran.

Terkait kondisi sejumlah daerah yang masih terisolasi, Presiden Prabowo menegaskan bahwa akses udara masih menjadi langkah utama untuk menjangkau masyarakat di titik-titik terdampak tersebut.

Terkini, kondisi banjir di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara saat ini dilaporkan sudah mulai menunjukkan pemulihan. Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sergai, Abdul Rahman Purba, pada Rabu (3/12) menjelaskan, berdasarkan pengkajian cepat di lapangan terhadap kondisi pascabencana banjir yang melanda 11 kecamatan, air di sembilan kecamatan telah surut dan situasi berangsur pulih.

Mbak Puan menyatakan DPR akan terus memantau segala perkembangan terkini situasi di daerah-daerah terdampak bencana. Ia menyebut, DPR akan terus berkomunikasi dengan pemerintah untuk kemudian memutuskan langkah terbaik dalam penanganan bencana di 3 provinsi tersebut. 

“Jadi, antara pemerintah dan DPR insyaallah kita selalu berkomunikasi untuk bersinergi untuk bisa mendapatkan jalan yang terbaik dalam bisa segera menuntaskan terkait dengan bencana ini,” tutupnya.

Tim Editor

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here