
Kabupaten Banyumas – Bupati Banyumas, Drs. Sadewo Tri Lastiono, M.M., menghadiri pengukuhan Kepengurusan Sahabat Niaga Banyumas (Sinaga Mas) Tingkat Kecamatan se-Kab. Banyumas periode 2025 – 2030 yang diselenggarakan di Pendopo Si Panji Purwokerto pada Selasa (05/08/2025). Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK, Ny Nuraeni Sadewo dan OPD yang membidangi UMKM.

Ketua Umum Sinaga Mas Kab. Banyumas, Asroriyah Umar menjelaskan dibentuknya Sinaga Mas menjadi salah satu upaya dalam memajukan UMKM di Banyumas dengan mengakomodir dan menaungi para pelaku UMKM dari semua tingkatan dan semua jenis usaha.
“Hari ini kepengurusan di 27 Kecamatan di Banyumas sudah terbentuk dan dilantik. Masing-masing kepengurusan terdiri dari kurang lebih 25 orang. Dengan kepengurusan kecamatan yang terbentuk ini, maka kami akan lebih mudah dalam memberikan pengerahan dan pendampingan agar produk-produk mereka dapat berdaya saing di pasaran,” paparnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sadewo mengatakan bahwa Sinaga Mas bukan sekadar perkumpulan, tetapi sebuah wadah bagi para pelaku UMKM untuk bersinergi, berbagi ilmu, dan bersama-sama tumbuh.
“Saya harap asosiasi ini dapat menjadi pelopor dalam menciptakan ekosistem bisnis yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing tinggi,” tuturnya.

Sadewo yang juga Bendahara DPC PDI Perjuangan Banyumas berharap para pelaku UMKM dapat berpikir jauh ke depan, mengenai strategi untuk membanjiri marketplace yang ada dengan produk-produk lokal serta mengoptimalkan platform-platform yang ada untuk memasarkan produk. Bupati juga mendoring agar Sinaga Mas segera mendaftarkan organisasinya ke Kemenkumham untuk mempermudah kolaborasi dengan pemerintah.
“Kita semua pasti ingin ekosistem kewirausahaan di Kab. Banyumas semakin baik. Maka dari itu, kita tidak boleh hanya jadi penonton saja. Tidak boleh pikirannya hanya sampai “asal produk kita dikenal masyarakat lokal,” singkatnya.
Ia juga menegaskan pihaknya selalu berkomitmen untuk mendukung penuh pertumbuhan UMKM, karena ia meyakini UMKM sebagai tulang punggung perekonomian daerah
“Mari kita dorong agar lebih banyak lagi terlahir wirausaha-wirausaha muda. Karakteristik anak muda yang kreatif, adaptif, dan inovatif harus terus dikembangkan agar dapat berdaya saing di era globalisasi dan digitalisasi ini,” pungkasnya.
Koresponden: Aim
https://shorturl.fm/pJbh9
https://shorturl.fm/67Ick