Jakarta – Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani meminta seluruh Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah untuk menerapkan Protokol Kesehatan ketat dalam mencegah penularan virus Covid-19 pada seluruh tahapan Pilkada 2020. Menurut Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani mengatakan, para Pasangan Calon Kepala Daerah dituntut untuk kreatif saat melakukan kampanye di masa Pandemi Covid-19.
“Kampanye Pilkada harus semakin kreatif, agar visi dan misi Calon Kepala Daerah tetap tersampaikan ke masyarakat. Selai itu, Protokol Kesehatan untuk mencegah penularan virus Covid-19 harus tetap dilaksanakan,” tutur Puan Maharani, yang juga Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan.
Puan menambahkan, para Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, para pendukung, serta masyarakat harus saling mengingatkan terkait penerapan Protokol Kesehatan pada saat kampanye. Selain itu, seluruh aktivitas kampanye harus dilakukan dengan memakai masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak.
“Kita harus membatasi pertemuan yang akan menimbulkan kerumunan. Kita semua wajib melaksanakan Protokol Kesehatan untuk mencegah penularan virus Covid-19 demi suksesnya Pilkada 2020,” imbuh Mbak Puan, sapaan akrab Puan Maharani.
Mbak Puan juga mengungkapkan, kekhawatirannya sama dengan kekhawatiran banyak pihak terkait akan munculnya klaster Pilkada, apabila Protokol Kesehatan diabaikan dalam tahapan Pilkada serentak. Berdasarkan laporan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), terdapat 243 Bakal Pasangan Calon Kepala dan Wakil Kepala Daerah yang diduga melanggar Protokol Kesehatan untuk mencegah penularan virus Covid-19. Penemuan dugaan pelanggaran tersebut terjadi pada masa pendaftaran calon Kepala Daerah tahun 2020, sejak tanggal 4-6 September 2020.
“Dugaan pelanggaran itu dilakukan sebanyak 141 Bakal Pasangan Calon yang melanggar Protokol Kesehatan pada hari pertama, serta sebanyak 102 Bakal Pasangan Calon Kepala Daerah yang melanggar pada hari kedua. Saya meminta kepada seluruh Calon Kepala Daerah untu memperketat Protokol Kesehatan, demi keberhasilan kontestasi Pilkada 2020. Saya berharap, semoga kontestasi Pilkada bulan Desember mendatang dapat sukses, berjalan lancar, serta tidak ada klaster Covid-19 di Pilkada 2020,” pungkasnya.
Editor