Kota Tegal – Sebanyak 13 Peraturan Daerah (Perda) Kota Tegal ditargetkan rampung oleh DPRD Kota Tegal, dan akan ditetapkan di tahun 2023. Hal ini disampaikan oleh Kusnendro selaku Ketua DPRD Kota Tegal di ruang kerjanya, Jumat (14/07/2023).
Dalam pembahasan perda itu, Kusnendro mengatakan akan rampung pada Oktober 2023 sebelum memasuki masa kampanye. Harapannya, sebelum tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai, dan untuk menjaga kondusivitas, maka produk hukum itu sudah selesai.
Lebih lanjut Kusnendro menuturkan, jika tidak memungkinkan, maka harapannya ada 10 perda yang telah terbentuk harus dilakukan eksekusi akhir. Sebab, dari jumlah itu ada dua yang membutuhkan tenaga ekstra, terlebih karena harus melibatkan sejumlah pihak.
“Paling tidak ada 10 perda yang terbentuk, karena memang ada 2 perda yang perlu melibatkan sejumlah pihak,” ujarnya.
Ditambahkanya, khusus untuk APBD murni 2024, harapannya sudah ada penetapan sebelum November 2023. Hal ini dikarenakan pada bulan itu sudah memasuki masa kampanye, sehingga tidak akan mengganggu tugas pokok DPRD.
“Dalam waktu dekat kita akan akan melakukan pembahasan terkait dengan evaluasi gubernur tentang hasil penetapan Perda LPP APBD 2022 dan KUA PPAS 2024. Harapannya, November 2023 pembahasan APBD 2024 sudah selesai,” tandasnya.
Selain itu, DPRD juga menargetkan pembahasan APBD 2024 akan rampung pada November 2024. Sehingga, tupoksi anggota DPRD bisa terlaksana dengan baik. Adapun dua perda yang membutuhkan tenaga ekstra pembangunan gedung dan tanggung jawab lingkungan perusahaan.
Lebih jauh ditegaskan, untuk Juli 2023 ini pihaknya menargetkan akan membahas 4 raperda. Hal itu, sudah masuk dalam agenda Badan Musyawarah (Banmus). Ada sejumlah agenda telah terjadwal selama Juli 2023. Yakni, penetapan 4 raperda dan audiensi dari beberapa organisasi yang sudah mengajukan permohonan.
“Untuk audiensi antara lain dari Persatuan Guru Bahasa Inggris SD, Olympic Science dan lainnya. Kegiatan audiensi itu akan berlangsung bulan ini di sela-sela pembahasan perda dan kegiatan DPRD lainnya seperti audiensi ini diagendakan di sela-sela pembahasan raperda dan kegiatan lainnya,” tandasnya.
koresponden : Gus
