Kabupaten Blora – Perlindungan terhadap anak merupakan hal wajib yang bukan hanya bagi orang tua saja, melainkan juga guru atau pendidik maupun masyarakat luas. Hal itu diungkapkan anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Fraksi PDI Perjuangan, Ir. Sulistyorini saat menggelar Sosialisasi Mengenai Perlindungan Anak.
Rabu (07/06/2023), berlangsung di Desa Kapuan, hadir dalam kegiatan tersebut adalah pemuka lingkungan setempat Muhammad Jaelani, perwakilan tokoh pemuda Desa Kapuan serta warga sekitar.
Pada kesempatan tersebut anggota DPRD yang akrab disapa Mbak Rini itu menjelaskan apa saja tujuan dengan diadakannnya perlindungan terhadap anak.
“Perlu diketahui perlindungan terhadap anak bertujuan untuk memenuhi hak-hak anak agar tetap hidup, tumbuh, dan berkembang serta berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Mbak Rini menekankan, apabila kegiatan ini dilakukan sebagai langkah untuk mencegah segala bentuk kekerasan, eksploitasi, penelantaran, maupun perlakuan tidak benar terhadap anak.
“Belakangan ini marak isu perundungan anak di sekolah yang menjadikan mental anak down atau takut untuk belajar di sekolah,” sambungnya.
Pihaknya menekankan kepada orang tua khususnya, dan pemerintah untuk mencegah aksi perundungan di kalangan anak atau remaja.
“Hal tersebut harus menjadi perhatian khusus bagi orang tua dan pemerintah untuk berupaya mencegah aksi perundungan anak, karena anak merupakan generasi penerus Bangsa,” pungkas Mbak Rini.
Koresponden : Reni – Aviolla