Kabupaten Pekalongan – Pasangan Calon Bupati yang diusung PDI Perjuangan, Fadia Arafiq-Riswadi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum untuk mengikuti Pilkada serentak 2020. Keduanya bertolak ke KPU Pekalongan dari kantor DPD Golkar Kabupaten Pekalongan menggunakan becak dan diiringi oleh ribuan pendukung dari partai koalisi, yakni PAN, PKS, Demokrat, dan PSI. Kegiatan tersebut dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan, Jumat (4/9/2020).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan yang tidak kami sangka, ternyata saya melihat ada 50 ribu orang warga Kabupaten Pekalongan mengiring kami ke KPU,” kata Fadia di KPU Pekalongan.
Pasangan Fadia-Riswadi siap membangun Kabupaten Pekalongan apabila terpilih nanti. Fadia juga menaruh harapan pada fans ayahnya yaitu almarhum A Rafiq, “Kepada fans almarhum ayah saya, kami warga asli Pekalongan tentunya siap membangun dan memajukan Kabupaten Pekalongan,” lanjut Fadia.
Saat disinggung soal alasan memilih becak pada saat pendaftaran, Fadia mengatakan kendaraan yang digunakan ke KPU itu mempunyai filosofi kebersamaan dengan rakyat. Menurut Fadia, menggunakan becak menjadikan pasangan Fadia-Riswadi lebih dekat dengan rakyat.
Riswadi menambahkan, pendaftaran ke KPU pada hari Jumat merupakan instruksi DPP PDI Perjuangan. “Kami selaku Bakal Calon yang telah direkomendasikan, maka secara instruksional dilakukan. Kami tidak pasang target tapi akan menang dengan suara sebanyak-banyaknya,” kata Riswadi.
Ketua KPU Kabupaten Pekalongan Abi Rizal mengatakan, pada hari Jumat, KPU Kabupaten Pekalongan baru menerima pendaftaran satu bakal Paslon yaitu Fadia-Riswadi. Setelah dilihat dan diseleksi, semua berkas bakal pasangan calon Fadia-Riswadi dinyatakan lengkap dan memenuhi syarat.
Koresponden: Mustakim
